Pupuk kandang
Pupuk kandang adalah
pupuk yang berasal dari kotoran hewan seperti unggas, sapi, kerbau dan kambing.
Secara umum pupuk kandang dibedakan berdasarkan kotoran hewan yang kencing dan
tidak kencing. Contoh hewan yang kencing adalah sapi, kambing dan kerbau. Hewan
yang tidak kencing kebanyakan dari jenis unggas seperti ayam, itik dan bebek.
Karateristik kotoran hewan yang kencing waktu
penguraiannya relatif lebih lama, kandungan nitrogen lebih rendah, namun kaya
akan fosfor dan kalium. Pupuk kandang jenis ini cocok digunakan pada tanaman
yang diambil buah atau bijinya seperti mentimun, kacang-kacangan, dan tanaman
buah. Sedangkan karakteristik kotoran hewan yang tidak kencing waktu
penguraiannya lebih cepat, kandungan nitrogen tinggi, namun kurang kaya fospor
dan kalium. Pupuk kandang jenis ini cocok diterapkan untuk tanaman sayur daun
seperti selada, bayam dan kangkung.
Pupuk kandang banyak dipakai sebagai pupuk
dasar tanaman karena ketersediaannya yang melimpah dan proses pembuatannya
gampang. Pupuk kandang tidak memerlukan proses pembuatan yang panjang seperti
kompos. Kotoran hewan cukup didiamkan sampai keadaannya kering dan matang
sebelum diaplikasikan ke lahan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar